Kamis, 06 September 2007

analisa awal

Tampak depan


Posting kedua kelompok kami. kami uda upload hasil scan packaging kami, untuk dianalisa kami memilih packaging Aladina strong tonic caps.

Kami memilih packaging ini karena cukup menarik perhatian karena adanya perpaduan yang tidak biasa, memadukan image buddha dengan ginseng, gorilla, teko aladin, dan tulisan huruf mandarin jadi satu dalam sebuah packaging jamu yang beredar di Indonesia.

Analisa kelompok kami:
Jamu ini merupakan produk obat kuat maka dalam labelnya terdapat gambar ginseng. Ginseng diyakini dapat meningkatkan daya tahan dan vitalitas tubuh. selain itu ginseng juga dipercaya sebagai tumbuhan obat yang paling berkhasiat dibandingkan beberapa tumbuhan lainnya khususnya oleh masyarakat tionghoa. Di dalam packaging ini juga terdapat huruf mandarin yang menandakan jamu ini merupakan jamu racikan khas orang tionghoa.

Gambar Buddha digunakan disini karena mayoritas masyarakat tionghoa memang menganut kepercayaan pada Buddha, mereka percaya Buddha itu kuat, melambangkan keabadian dan kesempurnaan. Jadi dengan meletakkan gambar Buddha di label ini mungkin pembuatnya ingin menyampaikan bahwa produknya benar-benar berkhasiat dan paling baik di antara produk kompetitor lainnya.

Didalam label ini kita juga akan menemukan gambar lampu aladin. Maka dari itu kami mengasumsikan bahwa lampu aladin itu dipakai untuk menyesuaikan dengan merknya yaitu Aladina (menurut kami agak maksa sih, naronya nyempil lagi,kecil gitu, ckckck...). Menurut kami pembuatnya menggunakan nama Aladina mungkin karena mereka ingin meyakinkan konsumen bahwa produk ini manjur dan bisa mengabulkan keinginan pembelinya, yaitu menjadi kuat dan sehat.

Kami bingung dengan adanya gambar gorilla di sudut kiri atas label ini. Mungkin itu cuma sebuah label perusahaan atau bisa jadi digunakan sebagai ikon orang kuat. Jadi dengan meminum jamu ini orang bisa menjadi sangat kuat.

Warna yang digunakan adalah merah dan biru telur asin, warna ini terlihat sangat tradisional, dan warna merahnya sangat khas budaya China. Warna ginseng dan jubah Buddha dalam label ini berwarna kuning, menurut kami hal ini mungkin dikarenakan pembuatnya ingin warna emas namun pada saat itu sepertinya belum ada tinta metalik.

Menurut kami aura di belakang kepala Buddha itu cukup janggal karena:
1. bentuk aura Buddha biasanya bulat tapi ini seperti bawang. Hal ini akan kami coba telusuri sebabnya.
2. warna auranya kuning-hijau menurut kami hal ini juga janggal karena biasanya warnanya kuning bersinar.

Penjelasan lebih lanjut akan kami masukkan dalam posting berikutnya...
Bye bye...

this is written by :
Resha Livia (625050029) + Chrisna Rafica (625050030) + Diana Tantrayoga (625050062)

Tidak ada komentar: